Bisnis Penting atau Tidak?


Artikel ini saya buat berdasarkan pemikiran saya, apabila ada kemiripan dengan artikel lain, itu terjadi karena ketidak sengajaan, karena saya sama sekali tidak melihat sumber bacaan lain.
Bisnis itu sangat penting bagi kalangan pemuda terutama kalangan anak kampus yang akan lulus. Saya adalah mahasiswa jurusan SI tapi untuk soal bisnis saya rasa semua mahasiswa di semua jurusan merasa bisnis itu sangat penting. Banyak sekali motivator bidang bisnis yang sekarang menjadi pembicara di universitas. Mengapa mereka banyak memberikan motivasi di lingkungan universitas? Berikut adalah alasan yang saya rasa menjadi reasonnya :
  •         Fresh Graduate

Kenapa dengan fresh graduate, ya karena di universitas banyak sekali mahasiswa yang nantinya akan lulus dari universitas mereka yang nantinya akan mencari pekerjaan. Pekerjaan tidak semudah yang kita bayangkan, karena untuk memperoleh pekerjaan, kita diharuskan untuk melewati beberapa proses seleksi dan banyak mahasiswa yang terkadang malas untuk mengikutinya. Oleh karena itu para motivator menganjurkan untuk membuat suatu bisnis baru dan bukan mencari pekerjaan.
  •         Pekerjaan sulit didapat

Ya, ini merupakan salah satu alasan kenapa motivator menganjurkan kita untuk berbisnis sendiri dibandingkan dengan bekerja dibawah perintah orang.
  • Bekerja sesuai passion

Ini merupakan salah satu yang paling penting untuk meningkatkan kualitas dalam bekerja. Dengan memulai bisnis sendiri, kita dapat menentukan bisnis apa yang akan kita jalankan, cara menjalankan, dan orang seperti apa yang kita butuhkan. Ketika kita sudah menentukan bisnis kita dari awal maka nantinya kehidupan berbisnis kita akan lebih baik disbanding dengan bekerja tanpa ada passion.
  •    Membantu pemerintah

Kenapa membantu pemerintah? Karena hanya dengan beberapa mahasiswa yang membuka bisnis baru itu nantinya akan menghasilkan lapangan pekerjaan yang lebih banyak.

Mungkin untuk saat ini itu adalah alasan mengapa kita harus memulai bisnis di zaman sekarang ini.
Terima kasih telah membaca




0 comments:

Post a Comment